Kelompok etnis adalah kelompok yang diakui oleh masyarakat dan oleh kelompok etnis sebagai suatu kelompok tersendiri, namun ciri pengenalannya dapat berupa bahasa, agama, wilayah kediaman dan kebangsaan. Menurut Koentjaraningrat, suku bangsa diartikan sebagai kesatuan- kesatuan manusia atau kolektifitas yang terikat oleh kesadaran akan kesatuan kebudayaan, sedangkan kesadaran itu sering dikuatkan oleh kesatuan bahasa.
B. KARAKTERISTIK KELOMPOK ETNIS
Antropolog Amerika R. Naroll menyusun prinsip untuk menentukan batas- batas dari masyarakat, bagian suku bangsa yang menjadi pokok dan lokasi nyata dari deskripsi etnografi mereka, yaitu :
- Kesatuan masyarakat yang dibatasi oleh desa atau lebih.
- Kesatuan masyarakat yang terdiri dari penduduk yang mengucapkan satu bahasa atau satu logat bahasa.
- Kesatuan masyarakat yang dibatasi oleh garis batas suatu daerah politikal administrasi.
- Kesatuan masyarakat yang batasnya ditentukan oleh rasa identitas penduduknya sendiri.
- Kesatuan masyarakat yang ditentukan oleh suatu wilayah geografis yang merupakan kesatuan daerah secara fisik.
- Kesatuan masyarakat yang ditentukan oleh kesatuan ekologi.
- Kesatuan masyarakat dengan pendudukan yang mengalami suatu pengalaman sejarah yang sama.
- Kesatuan masyarakat dengan penduduk yang frekuensi interaksinya satu dengan yang lain merta tinggi.
- Kesatuan masyarakat dengan susunan sosial yang seragam.
C. KLASIFIKASI KELOMPOK ETNIS
Menurut Van Vollenhown kelompok etnis diwilayah Indonesia dibagi menjadi ke dalam 19 daerah, yaitu :
- Aceh
- Gayo- Alas Batak
- Nias dan Batu
- Minangkabau
- Mentawai
- Sumatera Selatan
- Enggano
- Melayu
- Bangka dan Biliton
- Kalimantan
- Sangir- Talaud
- Gorontalo
- Toraja
- Sulawesi Selatan
- Ternate
- Ambon Maluku
- Kepulauan Barat Daya
- Irian
- Timor
- Bali dan Lombok
- Jawa Tengah dan Jawa Timur
- Surakarta dan Yogyakarta
- Jawa Barat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar